DAMPAK COVID-19 TERHADAP HARGA DAN PENDAPATAN PENGRAJIN ANYAMAN BAMBU DI DESA REJOSOPINGGIR KECAMATAN TEMBELANG KABUPATEN JOMBANG

Siti Munawaroh, Silvy Eka Vebyyanti

Abstract


Covid-19 masih berlangsung di Indonesia kurang lebih selama 3 (tiga) – 4 (empat) tahun terakhir yakni dari tahun 2019-2022, bahkan pada tahun 2022 bulan Januari akhir muncul salah satu jenis baru yang sangat meresahkan masyarakat yakni jenis varian baru “omicron”, tentunya hal ini berpengaruh terhadap perekonomian yang ada pada mayarakat baik secara makro ekonomi maupun secara mikro ekonomi. Melihat persoalan ini, perlu mengatahui adanya dampak Covid-19 terhadap harga barang yang ada masyarakat dan pendapatan yang diperoleh masyarakat selama  Covid-19 berlangsung. Dalam penelitian ini, penulis akan menjelaskan dampak Covid-19 terhadap harga dan pendapatan pengrajin anyaman bambu di Dusun Jati Menok Desa Rejosopinggir Kecamatan Tembelang Kabupaten Jombang. Metode penelitian yang dipakai yaitu statistik deskriptif kualitatif, hal ini melihat kejadian yang terjadi pada pengarajin anyaman bambu di Desa Rejosopinggir Dusun Jati Menok terhadap harga barang yang dihasilkan dan pendapatan dari pengrajin anyaman bambu dengan penelitian dapat memberikan wacana mengenai fenomena dampak dari pandemi Covid-19. Populasi dalam penelitian ini yaitu Desa Rejosopinggir sedangkan untuksampel masyarakat Dusun Jati Menok selaku pengarajin anayaman bambu yang sudah berlangsung secara turun temurun. Diperoleh hasil pengolahan data dengan keterkaitan atau dampak -19 yang sedang terjadi dengan penentuan harga dan pendapatan dari para pengrajin anayaman bambu di Dusun Menok Desa Rejosopinggir Kecamatan Tembelang Kabupaten Jombang dengan koefisien kolerasi sebesar  0,361 (3,61 %) dengan memperhatikan, maka dapat diketahui besarnya pengaruh pandemic covid-19 khususnya pengrajin anyaman bambu di Dusun Menok Desa Rejosopinggir Kecamatan Tembelang Kabupaten Jombang dan umumnya untuk perekonomian bagi masyarakat yang berproses pada usaha mikro kecil menengah (UMKM) dengan dampak nilai 0,339 (3,4%) terhadap keputusan penentuan harga dan pendapatan hasil kerajinan anayaman bambu


Keywords


Harga, Pendapatan dan Pengrajin Anyaman Bambu

Full Text:

PDF

References


Erika Kusuma.Y. 2017. Skripsi. UIN Yogyakarta. Peningkatan Ekonomi Masyarakat Kerajinan Tangan Anyaman Di Desa Rimpak Kecamatan Sampuran Kabupaten Wonosobo.

Moelyono.M. 2010. Jakarta: Rajawali Pers. Menggerakan Ekonomi Kreatif antara Tuntutan Dan Kebutuhan.

Rhenald. 2010. Jakarta: PT. Mizan Publika. Modul Kewirausahaan.

Sofjan.A. 2010. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada. Manajemen Pemasaran.

Sugiyono. 2014. Bandung:Alfabeta. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D.

Moelyono.M. 2010. Jakarta: Rajawali Pers. Menggerakan Ekonomi Kreatif antara Tuntutan Dan Kebutuhan.

Rhenald.K. 2010. Jakarta: PT Mizan Publika. Modul Kewirausahaan.

Sofjan. A. 2010. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada. Manajemen Pemasaran.

Sugiyono. 2014. Bandung:Alfabeta. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D




DOI: https://doi.org/10.32682/jpekbm.v6i1.2542

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Published by Economics Education of STKIP PGRI Jombang

Jl. Pattimura III/20, Jombang, East Java, Indonesia

Currently, JPEKBM (Jurnal Pendidikan Ekonomi, Kewirusahaan, Bisnis, dan Manajemen is indexed by:

  
    
     


Dedicated to:

Flag Counter

Web Analytics View My Stats 

Website Resmi STKIP PGRI Jombang || http://stkipjb.ac.id/