PELESTARIAN KEBUDAYAAN PUNDEN SEBAGAI TRADISI DESA SIDOKATON KUDU, JOMBANG

Abstract

Indonesia merupakan sebuah negara yang kaya akan adat istiadat atau tradisi. Desa Sidokaton, kecamatan Kudu, kabupaten Jombang merupakan salah satu desa yang memiliki tradisi unik yang perlu dilestarikan.  Salah satu tradisi yang masih dilestarikan oleh masyarakat desa Sidokaton adalah tradisi baritan. Acara tersebut dilaksanaka pada hari jum’at pon, jum’at wageh, acara pernikahan, khitanan dan jika ada orang yang nadzar. Baritan adalah sebuah upacara adat yang berkaitan dengan kepercayaan masyarakat setempat dan peristiwa alam. Tujuan diadakan tradisi baritan yaitu untuk ucapan rasa syukur yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa dan untuk menolak balak atau mara bahaya yang akan terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk penghormatan pada warisan leluhur, kearifan lokal melalui program pelestarian budaya Punden dan Baritan. Penelitian ini menggunakan kualitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi dengan subjek sesepuh dan masyarakat desa Sidokaton. Hasil penelitian menujukan bahwa masyarakat desa Sidokaton masih menjujung tinggi adat istiadat. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya tradisi baritan yang diadakan di Punden