Nilai Budaya Pada Novel Centhini: 40 Malam Mengintip Sang Pengantin Karya Su- nardian Wirodono (Kajian Antropologi Sastra)
Kiki Astrea
Abstract
Antropologi sastra merupakan studi mengenai karya sastra dengan relevansi manusia. Penelitian ini berusaha mengkaji kebudayaan Jawa dalam novel Centhini: 40 Malam Mengintip Sang Pengan- tin. Selain itu, penelitian ini akan mendeskripsikannilai-nilai dalam kebiasaan atau adat istiadat, pranata sosial, serta mitos dalam novel Centhini: 40 Malam Mengintip Sang Pengantin. Pendeka- tan deskriptif analitik hermeneutic. Sumber data yang digunakan adalah novel Centhini: 40 Malam Mengintip Sang Pengantin Karya Sunardian Wirodono. Data yang digunakan berupa kata, frasa, klausa, kalimat dan paragraph dalam novel. Pengumpulan data dengan menentukan objek dan den- gan identifikasi data. Metode analisis data dengan mengolah, mengumpulkan data dan analisis data yang akan disajikan. Nilai-nilai budaya yang muncul adalah mitos nasib manusia ditentukan berdasarkan keturunan, jika orang tuanya adalah raja maka dia akan menjadi raja, jika orang tu- anya adalah budak maka dia akan menjadi budak.